Polisi Buru Sindikat Curanmor Jawa Barat

BOGOR KAYUNGYUN– Setelah Dede dan Hendi tertangkap sebagai pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Tajur dan Parung pada pekan lalu, kini jajaran Reskrim Polres Bogor Kota masih memburu palaku lain dari sindikat spesialis roda empat yang beroperasi di wilayah Jawa Barat tersebut.
Kapolres Bogor Kota AKBP Andi Herindra mengatakan, beberapa minggu terakhir banyak tersangka curanmor yang tertangkap di wilayah hukum Kota Bogor. Tetapi menurut dia, para tersangka itu hanya melarikan kendaraan hasil curiannya ke Bogor. “Kasus pencurian spesialis roda empat ini merupakan sindikat Jawa Barat. Kita sudah kantongi nama-namanya, tinggal menunggu waktu yang tepat untuk menangkap pelaku lainnya,” ujar Andi saat menggelar ekspos, kemarin.
Sebelumnya, Makmur (40) warga Karawang yang memasang Global Positioning System (GPS) itu berhasil menemukan kembali mobilnya yang digondol maling pada Selasa (2/2). Alhasil, mobilnya selamat, sementara si pelaku juntai ditembak aparat. Saat menyadari dirinya menjadi korban pencurian, Makmur berinisiatif mencari mobilnya itu bersama seorang rekan.
Berbekal sinyal GPS dari mobil bernomor polisi T 1686 DA itu, Makmur menelusuri rute pelaku dari Karawang menuju Kota Hujan. “Nah, malamnya (Selasa 2/2) sekitar pukul 20:00 WIB, korban melihat mobilnya terparkir di Bioskop Galaxy Tajur, Bogor Timur. Korban kemudian melapor ke polsek terdekat,” kata Kasat Reskrim Polres Bogor Kota AKP Hendrawan.
Beberapa saat kemudian, Makmur kembali mendatangi lokasi di mana mobilnya ditemukan bersama sejumlah personel polisi. Namun saat akan dibekuk, pelaku sempat melarikan diri sebelum akhirnya tertangkap. “Pelaku berhasil kami amankan berikut barang bukti kendaraan yang telah diubah nopol-nya menjadi F 1879 GT,” terangnya.
Dari penangkapan itu, polisi mengembangkan kasus ini karena diduga melibatkan sindikat spesialis curanmor kendaraan roda empat di Jawa Barat. Pengembangan kemudian mengarah ke kawasan Parung, Kabupaten Bogor. Di lokasi ini, petugas menangkap pelaku lainnya, Hendi, serta barang bukti pikap warna hitam yang diduga hasil kejahatan.
Saat akan ditangkap, Hen juga nekat mencoba melarikan diri dengan menabrak seorang petugas bernama Brigadir Boby. Tapi, langkah pelaku kalah cepat dengan peluru yang ditembakkan dari pistol aparat. “Jadi mengenai pinggang pelaku. Sekarang pelaku dirawat di RS PMI Kota Bogor. Untuk kasus sindikat curanmor ini, kita masih dalam pengembangan bersama Polsek Bogor Utara,” paparnya.

SUMBER:metropolitan.id

Bagikan

Jangan lewatkan

Polisi Buru Sindikat Curanmor Jawa Barat
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Suka dengan artikel di atas? Tambahkan email Anda untuk berlangganan.